JAKARTA — Rapat Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia, Selasa (18/2/2014), memutuskan mengusulkan Din Syamsuddin mengisi posisi ketua umum MUI yang ditinggalkan almarhum KH Sahal Mahfudz. Meskipun, peralihan kepemimpinan dari "gaya" Nahdlatul Ulama ke Muhammadiyah ini menurut Din tak perlu dikhawatirkan.
"Bukan kali pertama (tokoh) Muhammadiyah menjadi ketua umum MUI. Biasa saja," kata Din, saat dihubungi melalui telepon, Rabu (19/2/2014) pagi. Dia menyebutkan beberapa tokoh Muhammadiyah yang sudah pernah memimpin lembaga ini, seperti Buya Hamka dan Hasan Basri.
Dalam kesempatan itu, Din mengatakan keputusan dia menggantikan almarhum KH Sahal Mahfudz yang mangkat pada Jumat (24/1/2014) baru pada tataran keputusan Dewan Pimpinan MUI. Dia tak menampik Pedoman Dasar dan Pedoman Rumah Tangga MUI memang mengatur ketika ketua umum berhalangan tetap, wakilnya akan menggantikan.
Terpilih Sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI); "Tetap mengedepankan kesatuan"
- 19 February 2014
- m-dinsyamsuddin.com
- Hits: 612
Islam Sangat Mendorong Penguasaan Iptek
- 30 December 2013
- m-dinsyamsuddin.com
- Hits: 671
PURWOKERTO -- Sebagai agama samawi, ajaran Islam tidak pernah bertentangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Bahkan Islam menekankan pentingnya pengembangan iptek bagi kemaslahatan umat manusia.
''Karena itu, umat Islam seharusnya tidak boleh tertinggal dibandingan umat-umat agama yang lain dalam hal penguasaan iptek,'' jelas Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin.
Din mengungkapkan hal itu ketika membuka acara National Olimpiad and Internasional Conference for Education, Technology and Science (NETS) 2013, di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Sabtu (28/12).
Ketua Umum PP Muhammadiyah Menerima Kunjungan Presiden PAS
- 23 December 2013
- m-dinsyamsuddin.com
- Hits: 567

Jakarta – Hari ini Kamis, 19/12 dalam lawatannya ke Indonesia Presiden Partai Islam Se-malaysia (PAS), Dato' Seri Tuan Guru Haji Abdul Hadi Awang, didampingi Deputi Sekretaris Jenderal PAS, Syed Azman mengunjungi Pimpinan Pusat Muhammadiyah, yang disambut langsung dengan hangat oleh Din Syamsuddin. Kunjungan ini merupakan bagian dari serangkaian lawatan PAS ke Indonesia dalam rangka mempererat silahturahmi dan ukhuwah sesama muslim antarbangsa. Dimana sebelumnya Dato' Seri Tuan Guru Haji Abdul Hadi Awangsudah menemui Ketua Umum PBB Yusril Iza Mahendra, Presiden PKS Anis Mata.
Dalam kunjungannya tersebut Presiden PAS mengungkapkan kepada Ketua Umum PP Muhammadiyah bahwa sejarah bangsa Malaysia tidak bisa terlepas dari peran dan kontribusi bangsa Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan negaranya dari kolonial Inggris, khususnya orang-orang yang berasal dari Bugis, Minang dan Jawa.